Bermedsos Bijak Kedepankan Norma

By ADMIN 18 Jan 2022, 15:50:45 WIB Kegiatan
Bermedsos Bijak Kedepankan Norma

Keterangan Gambar : Kabid IKP Dinkominfostasandi Kab. Purworejo Galuh Bakti Pertiwi, S.STP, MM


Di era digitalisasi dan perkembangan Teknologi Informasi (TI), kehadiran Media Sosisal (medsos) menjadi kebutuhan yang tidak terelakkan. Medsos sangat penting untuk penyebaran informasi, selain juga untuk memudahkan komunikasi dan banyak peran penting lainnya. Sebagai pengguna medsos harus bijak membawa informasi ke tujuan yang lebih berguna dan harus mengedepankan norma-norma. 

Hal tersebut ditandaskan Kabid Informasi dan Komunikasi Publik yang mewakili Plt Kepala Dinas komunikasi, informatika, Statistik dan Persandian (Dinkominfostasandi) Galuh Bakti Pertiwi, S.STP, MM, pada pembukaan seminar media, di Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama (STAINU)  Purworejo, Senin (17/1/22). 

Lebih lanjut Galuh mengatakan, dalam bermedsos tidak boleh mengesampingkan budaya kita yang masih mengedepankan norma-norma. Sehingga pentingnya mahasiswa harus mulai mencontohkan dalam menggunakan medsos dengan bijak untuk kemanfaatan.

Menurutnya, untuk mengoptimalkan medsos di era digital, pemerintah telah mencanangkan gerakan literasi digital nasional. Artinya kemampuan dan kecakapan menggunakan media digital, agar tidak sebatas bisa menggunakan tapi bisa mengoptimalkan peran digital. Ada 4 pilar dalam literasi digital meliputi aman, etika, cakap, dan budaya. 

“Aman artinya memastikan keamanan pribadi, tidak mengupload data-data pribadi, etika yaitu menggunakan bahasa yang santun dan bisa memilih konten pribadi yang perlu dishare dan tidak, cakap artinya menggunakan mulai dari softwarenya sampai cara membuat berita yang baik, dan budaya yaitu harus mengedepankan norma-norma,” jelas Galuh.

Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang  Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Purworejo Satrio Tegar Imani menjelaskan, seminar media ini mengangkat tema How to maximize social media movement for change (Bagaimana cara memaksimalkan pergerakan Media sosial untuk perubahan). Seminar media bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang penggunaan media social, dan mencegah serta mengetahui cara menangkal informasi hoax. “PMII tidak menutup diri adanya perkembangan medsos, dibuktikan dengan berkembangnya media sosial di setiap komisariat di bawah naungan PMII,” jelasnya. 

Seminar yang diikuti 80 peserta dari kader PMII itu, dihadiri Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PMII Purworejo KRM Maulana Alwi S.H, dan menghadirkan narasumber Ahmad Ali Adhim M.PdI. 

Ahmad Ali Adhim memaparkan, bahwa dewasa ini anak kecil pun dapat mengeksplore masa bermainnya melalui media sosial. Karena itulah yang menjadi tantangan orang tua khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk menyediakan konten-konten yang ramah anak. Diharapkan, kegiatan seminar media  ini, dapat dimanfaatkan seluruh anggota dan kader PMII untuk membenahi diri karena tantangan bermedia sosial semakin kompleks dan harus pandai menyaring informasi di medsos.




Instagram


Counter Pengunjung