- [HOAKS] Tautan Pendaftaran BLT PKH Tambahan
- [HOAKS] Tidak Ada Bantuan Pemerintah untuk Korban Banjir Kabupaten Demak
- [HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Mandiri
- [HOAKS] Telur Rebus yang Berwarna Kehijauan Berbahaya
- [HOAKS] Mahfud MD : Jokowi antara Mati di Penjara, 10 Tahun Merusak Negara, Penjara Seumur Hidup, atau Digantung
- [HOAKS] Prabowo Subianto Membagikan Uang Senilai Rp5 Juta dalam Rangka Ramadhan 2024
- [HOAKS] Menteri Agama Larang Tarawih dan Tadarus Menggunakan Pengeras Suara
- [HOAKS] Rusuh Demo 20 Maret 2024 di Depan Gedung Komisi Pemilihan Umum
- [HOAKS] Stanford University Akan Bangun Kampus di IKN
- [HOAKS] Prabowo-Gibran Diputuskan Tidak Boleh Jadi Presiden dan Wakil Presiden oleh Mahkamah Internasional
[DISINFORMASI] Uni Eropa Resmi Larang Wanita Hamil Menerima Vaksin Covid-19 karena Kemungkinan Infertilitas dan Keguguran
Penjelasan :
Beredar sebuah unggahan dengan narasi yang menyebut bahwa Uni Eropa (UE) telah secara resmi melarang wanita hamil untuk menerima vaksin Covid-19 karena adanya kemungkinan infertilitas dan keguguran.
Faktanya, dilansir dari politifact.com, berdasarkan hasil penelusuran pada situs web European Medicines Agency, Badan Obat Eropa yang mengevaluasi, mengawasi, dan memantau keamanan obat-obatan di UE, tidak ditemukan larangan wanita hamil untuk diberi vaksin Covid-19. Sebaliknya, wanita hamil terus didorong untuk divaksinasi Covid-19 karena manfaatnya lebih besar daripada risiko kejadian buruk. European Medicines Agency juga menyatakan bahwa penelitian menunjukkan vaksin tidak meningkatkan risiko komplikasi kehamilan, seperti keguguran.
Kategori: Disinformasi
Link Counter:
- https://www.politifact.com/factchecks/2023/jun/01/instagram-posts/the-european-union-has-not-warned-pregnant-women-t/
- https://www.ema.europa.eu/en/human-regulatory/overview/public-health-threats/coronavirus-disease-covid-19/treatments-vaccines/vaccines-covid-19/covid-19-vaccines-key-facts#vaccine-safety-section