- [HOAKS] Tautan Pendaftaran BLT PKH Tambahan
- [HOAKS] Tidak Ada Bantuan Pemerintah untuk Korban Banjir Kabupaten Demak
- [HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank Mandiri
- [HOAKS] Telur Rebus yang Berwarna Kehijauan Berbahaya
- [HOAKS] Mahfud MD : Jokowi antara Mati di Penjara, 10 Tahun Merusak Negara, Penjara Seumur Hidup, atau Digantung
- [HOAKS] Prabowo Subianto Membagikan Uang Senilai Rp5 Juta dalam Rangka Ramadhan 2024
- [HOAKS] Menteri Agama Larang Tarawih dan Tadarus Menggunakan Pengeras Suara
- [HOAKS] Rusuh Demo 20 Maret 2024 di Depan Gedung Komisi Pemilihan Umum
- [HOAKS] Stanford University Akan Bangun Kampus di IKN
- [HOAKS] Prabowo-Gibran Diputuskan Tidak Boleh Jadi Presiden dan Wakil Presiden oleh Mahkamah Internasional
[HOAKS] Ditemukan Ranjau China di Sekitar Lokasi Tenggelamnya KRI Nanggala-402
Penjelasan:
Beredar
sebuah unggahan di media sosial Twitter yang mengklaim ditemukan banyak ranjau
China di sekitar lokasi tenggelamnya KRI Nanggala-402. Disebutkan bahwa
ranjau-ranjau itu ditemukan dari hasil pantauan pesawat P-8 Poseidon Amerika
Serikat.
Dilansir dari kompas.com, Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal), Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono membantah klaim pada unggahan Twitter tersebut. Julius menyampaikan bahwa saat pesawat P-Poseidon melakukan operasi, Julius juga berada di lokasi dan berbicara dengan mereka. Menurutnya, P-8 Poseidon sama sekali tidak menginformasikan hal tersebut. Ia juga menepis bahwa KRI Nanggala-402 tenggelam akibat terkena ranjau, seperti dalam narasi yang beredar. Menurut Julius, apabila ada ledakan pasti ada semburan air dari dalam laut dan KRI-KRI sekitarnya pasti tahu serta banyak serpihan, sehingga tidak sulit mencari posisi sunk-nya. Selain itu, menurut Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Yudo Margono mengatakan dari sejumlah laporan awal, penyebab tenggelam bukan karena kesalahan manusia maupun blackout atau mati listrik, melainkan lebih kepada faktor alam. TNI AL perlu mengangkat badan kapal terlebih dahulu untuk mengetahui penyebab pasti tenggelamnya kapal selam itu. Terkait keretakan yang dialami KRI Nanggala, Yudo menyebut penyebabnya adalah tenggelamnya kapal yang berada di luar jangkauan kedalaman maksimal.
KATEGORI: HOAKS
Link Counter: