CVP Periode Lima, Cipta Kondisi Jelang Ramadhan dan Lebaran 1439 H

By ADMIN 16 Mei 2018, 17:28:36 WIB Pemerintahan
CVP Periode Lima, Cipta Kondisi Jelang Ramadhan dan Lebaran 1439 H

Forum Komunikasi Dengar Aspirasi Publik atau Critical Voice Point (CVP) pada bulan Mei berlangsung di Pendopo Kabupaten Purworejo pada Rabu, 16/05. CVP periode lima ini bertemakan Cipta Kondisi Jelang Bulan Ramadhan dan Lebaran 1439 H yang diisi oleh Mayor Infantri Sulistiyono (Kasdim Kodim 0708 /Purworejo) dan Komisaris Polisi Setiyoko, S.H (Kabag Ops Polres Purworejo). Hadir pula pada kegiatan ini seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Purworejo, Kapolsek se Wilayah Polres Purworejo, Komandan Rayon Militer se Kodim 0708/Purworejo, perwakilan dari sekolah maupun perguruan tinggi, LSM, Ormas/Orsos, PHRI, Pengusaha Angkutan, Gerakan Pramuka, para pelaku usaha dan Pewarta Purworejo.

Dalam menjaga situasi dan keamanan yang ada di Kabupaten Purworejo pada bulan Ramadhan dan Lebaran 1439 H nanti, Kodim 0708/Purworejo akan mendirikan posko dan rest area di beberapa lokasi strategis yang ada di Kabupaten Purworejo yakni di Bayan, Bagelen, dan Bener. Posko ini sudah akan berdiri pada masa arus mudik yakni H-7 jelang Lebaran. Untuk pengamanan, Kodim juga melakukan patroli keliling wilayah dan siaga saat Sholat Iedul Fitri. Beberapa upaya juga dilakukan untuk menjaga kenyamanan beribadah di bulan Ramadhan antara lain menghimbau dan mencegah kegiatan sweeping yang anarkis dari ormas, menghimbau kepada pemilik rumah makan untuk tidak berjualan di siang hari, melakukan penyitaan petasan, membuat jadwal patroli serta menghimbau untuk menggiatkan kembali ronda sebagai upaya mencegah kemungkinan pencurian.

Dari Polres Purworejo, menanggapi beredarnya isu bom yang sedang marak, masyarakat dihimbau untuk tetap waspada serta melakukan kegiatan siskampling. Selain itu, masyarakat juga diharapkan segera melapor apabila ada tamu yang mencurigakan. Untuk menjaga keamanan, kepolisian juga melakukan kegiatan polisi yang ditingkatkan, merencanakan adanya Operasi Ketupat Candi dan menyediakan rest area publik. Sedangkan untuk menjaga arus lalu lintas, kepolisian juga menyediakan arus alternatif untuk jalur Yogyakarta dan Kebumen.

Bupati Purworejo, Agus Bastian, SE, MM juga menuturkan keprihatinan atas terjadinya kasus pemboman yang terjadi dan meresahkan masyarakat saat ini. Bupati juga menghimbau untuk menciptakan keadaan yang kondusif sehingga tercipta Purworejo yang tentram, aman dan damai.

“Senantiasa kita harus meningkatkan Siskamling atau ronda bersama sehingga di wilayah kita akan tercipta kondisi yang aman. Jika ada indikasi yang kurang baik, segera saja laporkan kepada pihak yang berwajib, karena ini juga mengantisipasi adanya kerusuhan atau kericuhan di wilayah kita masing-masing.”

Selain itu, Bupati juga menegaskan agar masyarakat berhati-hati dengan berbagai istilah yang dapat menyebarkan kebencian atau rasa dendam selama Ramadhan dan Lebaran sehingga tercipta kondisi yang menyejukkan di seluruh masyarakat Purworejo. Apabila hendak melakukan upaya peneguran, masyarakat diharapkan bisa berkoordinasi dengan aparat sehingga tidak terjadi kericuhan. Aspirasi lain dari masyarakat yang disampaikan dalam forum ini kemudian akan ditindaklanjuti dengan menyampaikan kepada penyelenggara pemerintahan terkait yang ada di Kabupaten Purworejo.




Berita Purworejo

Instagram


Counter Pengunjung