
- [DISINFORMASI] Video Gunung Merapi Alami Erupsi 73 Kali
- [HOAKS] Surat Undangan Rapat Koordinasi Mengatasnamakan Ditjen Pembangunan Desa dan Perdesaan, Kemendes PDTT
- [DISINFORMASI] Pertamax Berisi Pertalite
- [HOAKS] Informasi Cek Dana PKH Mengatasnamakan Kementerian Sosial
- [DISINFORMASI] TNI Bantu Pesawat Tempur Turki Bombardir Israel
- [DISINFORMASI] TNI Bakar Laboratorium Senjata Cina
- [DISINFORMASI] Ahok Resmi Jadi Ketua KPK Menggantikan Firly
- [HOAKS] Undangan Sosialisasi Mengatasnamakan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek
- [DISINFORMASI] Video Moncong Rudal TNI Menjebol Tembok Cina
- [HOAKS] Sertifikat Jaminan Keamanan Dana Simpanan Mengatasnamakan Bank Indonesia
Data Adalah Dasar Pengambilan Kebijakan dan Keputusan

Keterangan Gambar : Pembukaan Bimtek Simpul Jaringan oleh Kadin Kominfostasandi
Di era teknologi
saat ini keakuratan data merupakan komponen yang sangat penting. Karena data
digunakan sebagai landasan pengambilan kebijakan pemerintah dan masyarakat yang
membutuhkan.
“Dari data ini
akan diambil sebagai sarana pengambilan kebijakan pemerintah, bahkan digunakan
oleh masyarakat. Tidak menuntut kemungkinan, ketika data ini salah akan
menimbulkan resiko-resiko tertentu, makanya harus valid, update, dan akurat.”
Hal itu
disampaikan Yudhie Agung Prihatno SSTP MM, Kepala Dinas Komunikasi Informatika
Statistik dan Persandian (Dinkominfostasandi) dalam kegiatan Bimbingan Teknis
Simpul Jaringan Tahap 2 Kabupaten Purworejo. Kegiatan itu dilaksanakan di Ruang
Rapat Asisten 2 Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Purworejo pada Selasa
(22/11).
Kegiatan yang
diinisiasi Dinkominfostasandi melalui Bidang Teknologi Informatika Statistik
dan Persandian (TISP) ini, diikuti perwakilan tim teknis Geospasial dari
masing-masing perangkat daerah. Turut hadir Kepala Bidang TISP Dinkominfostasandi
Purnomo Adi SM dengan narasumber Perencana Ahli Pertama Muhammad Faiz Mudhoffar
SSi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Pranata Komputer
Ahli Muda Achmad Misbachus Salaf, SST dari Badan Pusat Statistik (BPS)
Kabupaten Purworejo.
Menurut Yudihe, kegiatan bimbingan teknis simpul jaringan atau geospasial ini sangatlah penting. Karena hal ini menyangkut Perda nomor 6 tahun 2022 tentang Purworejo sebagai Kabupaten cerdas dimana semuanya saling terhubung dan terkait, sehingga diharapkan semua pihak dapat mendukung kegiatan ini.
Sementara Kabid TISP Dinkominfostasandi Kabupaten Purworejo mengatakan, simpul jaringan dapat optimal dengan melaksanakan beberapa aspek yang meliputi kebijakan, kelembagaan, sumber daya manusia, teknologi, data dan standarnya. Melalui Peraturan Bupati Purworejo Nomor 81 Tahun 2022 Dinas Kominfostasandi bertugas sebagai wali data, dan seluruh perangkat daerah sebagai unit produksi data.
Muhammad Faiz
Mudhoffar selaku narasumber mengatakatan, data geospasial itu sangat penting
dalam pengambilan keputusan. Di era teknologi seperti saat ini tidak bisa hanya
mengandalkan data tabular atau data tabel saja. Tetapi harus disadari bersama,
bahwa data spasial ini sangat penting untuk mengetahui lokasi dan kondisi suatu
tempat. “Ketika kita memiliki data di masing-masing perangkat daerah hanya
bersifat tabel, tidak akan berarti ketika kita tidak tau lokasinya, jadi data
tersebut harus bisa dipetakan,” jelasnya.