- Dinkominfostasandi Ikuti Bimtek Program Pengendalian Gratifikasi
- [HOAKS] Presiden Prabowo Sahkan Hukuman Mati untuk Kepala Daerah Koruptor
- [HOAKS] Tutup Segel Aqua Rusak karena Disuntik Formalin
- [HOAKS] Kemensos Kerja Sama dengan Telegram untuk Salurkan Bansos
- [HOAKS] Tautan Undian Berhadiah Mengatasnamakan BCA
- [HOAKS] Sertifikat Elektronik Merupakan Rencana Mafia Tanah Ambil Tanah Masyarakat
- [HOAKS] Akun WhatsApp Mengatasnamakan Anggota Dewan Komisioner OJK Hasan Fawzi
- [HOAKS] Memutihkan Wajah Menggunakan Pasta Gigi
- Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030
- Dinkominfostasandi Kabupaten Purworejo Gelar Bimtek Penyusunan DIP dan DIK
Dinkominfostasandi Gelar Peningkatan Kapasitas Insan Media Purworejo
.jpg)
Keterangan Gambar : Narasumber Kegiatan Kapasitas Insan Media Purworejo
Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik, dan Persandian (Dinkominfostasandi) Kabupaten Purworejo menggelar
acara Peningkatan Kapasitas Insan Media Kabupaten Purworejo Tahun 2024, di
Hotel Surya Yudha, Banyumas. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Rabu-Kamis,
25-26 September 2024 ini, diikuti oleh 30 wartawan media cetak maupun daring
dan 20 karyawan Dinkominfostasandi.
Kepala Dinkominfostasandi, Yudhie
Agung Prihatno SSTP MM, menyebutkan pentingnya acara ini sebagai bagian dari
upaya untuk meningkatkan kapasitas pegawai Dinkominfostasandi selaku pengelola
media informasi Pemerintah Kabupaten Purworejo. Selain itu juga untuk
meningkatkan kapasitas para wartawan selaku mitra dari pemerintah dalam
menyebarkan informasi kepada masyarakat.
Kegiatan ini menghadirkan Ketua
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas, Lilik Darmawan SSi MIKom, sebagai
narasumber. Lilik yang merupakan wartawan senior dan juga dosen ini menekankan
pentingnya pengembangan kompetensi jurnalis untuk menghadapi tantangan industri
media di era saat ini.
Melalui paparan yang disampaikan,
Lilik memberikan gambaran tentang bagaimana menjadi wartawan profesional di era
digital saat ini. Di antaranya tentang pentingnya kecepatan dan real-time
reporting, peran media sosial, sumber informasi daring, dan konten multimedia.
“Saat ini kondisi media pada umumnya
dalam keadaan survival atau bertahan hidup. Saat ini sedang dalam masa-masa
sulit, tapi tetap harus profesional, kita harus bisa mengikuti perkembangan
jaman," ujarnya.
Para wartawan juga diimbau untuk
dapat memanfaatkan berbagai media dalam publikasi. Diantaranya dengan mengikuti
tren media saat ini, tetapi tetap sesuai dengan kode etik sebagai seorang
jurnalis.
"Kalau ada lomba terkait
jurnalistik, lomba menulis berita dan sebagainya, bisa kita ikuti. Ini akan
menambah pengalaman bagi kita, termasuk saya," Lilik menambahkan.
Kepala Dinkominfostasandi Yudhie
Agung Prihatno berharap, para wartawan dapat meningkatkan kualitas pemberitaan
di Kabupaten Purworejo, dengan mengikuti perkembangan era saat ini. Harapannya
agar para wartawan dapat berkolaborasi, tidak hanya dengan sesama wartawan dan
pemerintah tetapi juga dengan para penggiat media sosial.
"Bahkan Google yang bisa
dikatakan maha kuasa sekarang sudah tergerus dengan ChatGPT, dengan Tiktok dan
lain sebagainya. Maka kita juga harus bisa mengkolaborasikan hal-hal tersebut,
tentunya sesuai dengan kode etik. Karena fungsi kita adalah sebagai verifikator
untuk membagikan informasi yang benar kepada masyarakat," tandasnya.
Harapannya, dengan diadakannya
kegiatan ini wartawan di Kabupaten Purworejo dapat lebih survive dan
mengembangkan diri menjadi seorang wartawan yang mandiri, berkualitas, dan
wartawan yang memegang kode etik.
Kegiatan pada hari ke dua adalah
outbond dan manajemen training yang difasilitasi oleh Sekar Gading Tour and
Travel. Outbond ini bertujuan untuk meningkatkan kekompakan dan kerja sama tim
di antara peserta peningkatan kapasitas.