- Dinkominfostasandi Ikuti Bimtek Program Pengendalian Gratifikasi
- [HOAKS] Presiden Prabowo Sahkan Hukuman Mati untuk Kepala Daerah Koruptor
- [HOAKS] Tutup Segel Aqua Rusak karena Disuntik Formalin
- [HOAKS] Kemensos Kerja Sama dengan Telegram untuk Salurkan Bansos
- [HOAKS] Tautan Undian Berhadiah Mengatasnamakan BCA
- [HOAKS] Sertifikat Elektronik Merupakan Rencana Mafia Tanah Ambil Tanah Masyarakat
- [HOAKS] Akun WhatsApp Mengatasnamakan Anggota Dewan Komisioner OJK Hasan Fawzi
- [HOAKS] Memutihkan Wajah Menggunakan Pasta Gigi
- Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030
- Dinkominfostasandi Kabupaten Purworejo Gelar Bimtek Penyusunan DIP dan DIK
Dinkominfostasandi Ikuti Rakor Persiapan Program TMMD Tahun 2025

Keterangan Gambar : Rakor Persiapan Program TMMD
Dinkominfostasandi mengikuti rapat koordinasi program TMMD tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPPPAPMD) Kabupaten Purworejo di aula kantor setempat, pada Jumat (7/2/2025). Rakor dipimpin oleh Kepala DPPPAPMD, Laksana Sakti, A.P.,M.Si
Kepala DPPPAPMD menyampaikan, tujuan penyelenggaraan rakor
program TMMD ini yaitu untuk persiapan pelaksananan TMMD Sengkuyung Tahun
Anggaran 2025.
"Selain itu, rakor ini juga untuk menghimpun dukungan
dari Stakeholder dan OPD dalam TMMD 2025, serta memberikan gambaran awal
rencana pelaksanaan TMMD tahun 2025," imbuh Laksana Sakti.
Disampaikan lebih lanjut, dasar pelaksanaanTMMD tahun 2025,
yaitu surat dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 900/3184 Tanggal
23 Desember 2024 tentang Penyampaian Draft Belanja Transfer APBD Provinsi Jawa
Tengah Tahun Anggaran 2025 dan surat
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
Nomor 100.3.3.7/0140/BPD Tanggal 4 Januari 2024 perihal
Peningkatan Program TMMD dari 3 kali menjadi 4 kali dalam setahun.
"TMMD tahun ini akan dilaksanakan 4 tahap, dengan
sengkuyung, di 4 desa," ucap Laksana Sakti menambahkan.
Kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) merupakan
keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah sebagai upaya percepatan
terobosan pembangunan di daerah pedesaan, serta sebagai langkah peningkatan
infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0708 Purworejo, Mayor Inf
Rokhyani, mewakili Dandim 0708 menyampaikan, terkait dengan program TMMD ini,
sesuai dengan tugas dan tanggung jawab menurut UU TNI No 34 salah satunya
adalah membantu pemerintah daerah dalam hal terkait dengan pekerjaan-pekerjaan
bakti sosial dan sebagainya.
"Dengan demikian kita, TNI dan pemda, selalu
bersinergitas di segala kegiatan yang sudah ditentukan. Tidak hanya itu, di
bidang-bidang lain seperti kesehatan, pertanian dan sebagainya kita juga ikut
membantu," ujarnya.
Kegiatan TMMD ini merupakan kegiatan koperasi bakti TNI.
Melalui dukungan dari pemerintah daerah kita bisa mempercepat pembangunan desa
dengan prinsip gotong royong. Dari hasil pembahasan, Dinkominfostasandi
bertugas dalam publikasi dan dokumentasi pada setiap kegiatan TMMD yang akan
dilaksanakan sepanjang tahun 2025.
Dengan demikian, melalui rapat koordinasi ini, diharapkan
program TMMD tahun 2025 dapat berjalan dengan sukses dan memberikan kontribusi
yang signifikan dalam pembangunan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat di
Kabupaten Purworejo. Sinergitas antara berbagai pihak, termasuk TNI, pemerintah
daerah, dan masyarakat, menjadi kunci utama dalam keberhasilan program ini.