- Dinkominfostasandi Ikuti Bimtek Program Pengendalian Gratifikasi
- [HOAKS] Presiden Prabowo Sahkan Hukuman Mati untuk Kepala Daerah Koruptor
- [HOAKS] Tutup Segel Aqua Rusak karena Disuntik Formalin
- [HOAKS] Kemensos Kerja Sama dengan Telegram untuk Salurkan Bansos
- [HOAKS] Tautan Undian Berhadiah Mengatasnamakan BCA
- [HOAKS] Sertifikat Elektronik Merupakan Rencana Mafia Tanah Ambil Tanah Masyarakat
- [HOAKS] Akun WhatsApp Mengatasnamakan Anggota Dewan Komisioner OJK Hasan Fawzi
- [HOAKS] Memutihkan Wajah Menggunakan Pasta Gigi
- Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030
- Dinkominfostasandi Kabupaten Purworejo Gelar Bimtek Penyusunan DIP dan DIK
Dukungan Dinkominfostasandi Kabupaten Purworejo Dalam Lomba Teknologi Tepat Guna
.jpg)
Keterangan Gambar : Posyantekdes Ngudi Mulyo Berpartisipasi Mengharumkan Nama Purworejo
Purworejo, Dinkominfostasandi Kabupaten Purworejo - Rabu, 26 Juni 2024, Pos Pelayanan Teknologi Perdesaan (Posyantekdes) Ngudi Mulyo Desa Patutrejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo mengikuti Lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Nasional XXV 2024. Ajang perlombaan ini diikuti oleh 14 provinsi dan dilaksanakan secara daring. Presentasi tim dari Purworejo dipaparkan di ruang Command Center Dinkominfostasandi Purworejo.
Dra. Lisnindiyarti, Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPPPAPMD) menyebutkan bahwa sebelumnya pada tingkat provinsi ada 3 kategori yang dilombakan, yaitu kategori Inovasi TTG, Inovasi Unggulan, dan Kelembagaan. Kabupaten Purworejo lolos nominasi tingkat provinsi untuk Posyantekdes kategori kelembagaan dari total 3 kategori yang diikuti. Hari ini, tim melanjutkan perjuangan dengan berlaga di tingkat nasional. "Kita maju tingkat nasional yang kategori kelembagaannya. Kemarin kita, Purworejo, tingkat provinsi ikut tiga-tiganya, tapi yang ikut nominasi yang posyantekdes kelembagaannya yang kemarin juara 1," ujarnya.
Ketua Posyantekdes Ngudi Mulyo, Barino mengatakan, lomba ini diikuti oleh tujuh anggota dengan pendampingan dari DPPPAPMD, Pemerintah Desa Patutrejo, Kecamatan Grabag, dan tenaga ahli dari Kabupaten Purworejo. Ia menyebutkan bahwa persiapan yang dilakukan oleh Posyantekdes Ngudi Mulyo dimulai dari swadaya anggota dan anggaran desa tahun 2024 DPPPAPMD Purworejo.
"Persiapan lomba ini mendapatkan dana sebesar 10 juta dari desa. Jika ada sisa dana dari anggaran itu akan digunakan untuk pembangunan desa," ujarnya.
Kelembagaan Posyantekdes Ngudi Mulyo memiliki tujuan menarik yaitu mendorong pendayagunaan teknologi tepat guna dan hasil produk UMKM masyarakat. Barino berharap dengan adanya lomba ini dapat menjadi jembatan bagi perekonomian masyarakat agar lebih baik dari sebelumnya.
"Yang dilombakan adalah kelembagaan pelayanan kepada masyarakat seperti apa, dampaknya seperti apa dan berguna meningkatkan perekonomian masyarakat," jelas Barino.
Produk yang dilombakan diantaranya produksi obat alami dari bahan baku buah nyamplung menjadi tamanu oil atau minyak nyamplung. Selain itu di bidang pertanian membuat inovasi pompa air ASKREPAT untuk dimanfaatkan dalam pengairan pertanian. Juga pemanfaatan limbah logam dan kayu yang kemudian dijadikan aksesoris.
"Masih ada banyak kegiatan lainnya yang sudah kami lakukan. Inti dari lomba Posyantekdes ini bisa mengangkat ekonomi masyarakat desa", pungkasnya.
Kegiatan lomba dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting. Pada kegiatan ini turut hadir Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Purworejo, Kepala DPPPAPMD, dan Camat Grabag.